Suatu hari saya pergi ke Surabaya bersama teman-teman untuk berlibur. Kami pergi ke sana dengan bus malam. Sesampainya di Lamongan, bus berhenti di sebuah restoran kecil untuk beristirahat. Aku turun dari bus untuk gat secangkir teh jahe, dan teman saya minum beberapa limun dingin. Lalu aku pergi ke toilet. Hanya butuh beberapa menit. Ketika saya keluar lagi, bus tidak ada di sana. Sudah hilang! Temanku juga tidak ada di sana. Merasa terkejut dan bingung, saya bertanya kepada seorang pelayan tentang bus. Dia mengatakan bahwa bus berangkat sekitar lima menit yang lalu. Aku mencoba menghubungi temanku di ponselku, tapi baterainya hampir habis. Aku tidak bisa melakukan apa-apa selain harapan dan berdoa. Setelah beberapa menit, keinginanku terwujud. Bisnya kembali! Naik bus dan berjalan ke tempat dudukku. Aku sangat malu ketika semua orang di bus menatapku. Aku bisa merasakan wajahku menjadi merah
การแปล กรุณารอสักครู่..