Abstrak
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan ke
manusia dengan gigitan nyamuk Aedes Aegypty. Oleh karena itu digunakan insektisida alami, salah satunya
daun pepaya (Carica papaya L.) yang mengandung senyawa flavonoid, alkaloid dan enzim papain yang
diduga memilki efek larvasida. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak ethanol daun
pepaya (Carica papaya L.) sebagai larvasida terhadap larva Aedes aegypti. Jenis penelitian yang digunakan
adalah eksperimental dengan rancangan acak lengkap. Jumlah sampel sebanyak 600 larva dibagi menjadi 6
kelompok yaitu 0% (kontrol negatif); 0,25%; 0,75%; 1% dan abate 1% (kontrol positif). Setiap kelompok
berisi 25 larva dengan 4 kali pengulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji KruskalWallis, Post Hoc Mann Whitney dan Uji Regresi Linear Sederhana. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa
rerata kematian larva adalah 67%, 71%, 85%, 95% pada konsentrasi 0,25%, 0,50%, 0,75% dan konsentrasi
1%. Ekstrak ethanol daun pepaya (Carica papaya L.) efektif sebagai larvasida terhadap larva Aedes aegypti
instar III. Nilai LC50adalah 0,37% konsentrasi dan nilai LT50 adalah 1981 menit.
AbstrakDemam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan kemanusia dengan gigitan nyamuk Aedes Aegypty. Oleh karena itu digunakan insektisida alami, salah satunyadaun pepaya (Carica papaya L.) yang mengandung senyawa flavonoid, alkaloid dan enzim papain yangdiduga memilki efek larvasida. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak ethanol daunpepaya (Carica papaya L.) sebagai larvasida terhadap larva Aedes aegypti. Jenis penelitian yang digunakanadalah eksperimental dengan rancangan acak lengkap. Jumlah sampel sebanyak 600 larva dibagi menjadi 6kelompok yaitu 0% (kontrol negatif); 0,25%; 0,75%; 1% dan abate 1% (kontrol positif). Setiap kelompokberisi 25 larva dengan 4 kali pengulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji KruskalWallis, Post Hoc Mann Whitney dan Uji Regresi Linear Sederhana. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwarerata kematian larva adalah 67%, 71%, 85%, 95% pada konsentrasi 0,25%, 0,50%, 0,75% dan konsentrasi1%. Ekstrak ethanol daun pepaya (Carica papaya L.) efektif sebagai larvasida terhadap larva Aedes aegyptiinstar III. Nilai LC50adalah 0,37% konsentrasi dan nilai LT50 adalah 1981 menit.
การแปล กรุณารอสักครู่..

Abstrak
Demam Berdarah ไข้เลือดออก (DBD) Adalah penyakit menular disebabkan โอไวรัสไข้เลือดออกหยาง ditularkan คิ
Manusia dengan gigitan nyamuk ยุง Aegypty โอ Karena itu digunakan insektisida Alami, ละหมาด satunya
daun pepaya (Carica มะละกอ L. ) หยาง mengandung senyawa flavonoid, อัลคาลอยแดน enzim ปาเปนหยาง
diduga memilki efek larvasida Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak เอทานอล daun
pepaya (Carica มะละกอ L. ) sebagai larvasida terhadap ตัวอ่อนยุงลาย ประเภทการ penelitian หยาง digunakan
Adalah eksperimental dengan rancangan acak Lengkap Jumlah sampel sebanyak 600 ตัวอ่อน dibagi menjadi 6
kelompok yaitu 0% (Kontrol negatif); 0,25%; 0,75%; 1% แดนทุเลา 1% (Kontrol Positif) Setiap kelompok
berisi 25 ตัวอ่อน dengan 4 กาลี pengulangan ข้อมูลหยาง diperoleh dianalisis dengan menggunakan Uji KruskalWallis โพสต์ Hoc แมนน์วิทนีย์อุจิแดน Regresi เชิงเส้น sederhana Dari ผลการ penelitian menunjukkan bahwa
rerata Kematian ตัวอ่อน Adalah 67%, 71%, 85%, 95% Pada konsentrasi 0,25% 0,50% 0,75% แดน konsentrasi
1% เอทานอล Ekstrak daun pepaya (Carica มะละกอ L. ) Efektif sebagai larvasida terhadap
ตัวอ่อนยุงลายวัยที่สาม Nilai LC50adalah 0,37% konsentrasi แดน Nilai LT50 Adalah 1981 menit
การแปล กรุณารอสักครู่..
